Narsono Son
CILACAP - Memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77. Seluruh jajaran Lembaga Pemasyarakatan Khusus Kelas IIA Karanganyar Menggelar Upacara Bendera dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-77 dengan tema PULIH LEBIH CEPAT, BANGKIT LEBIH KUAT. Bertempat di lapangan utama Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyar Nusakambangan, Rabu (17/08/2022).
Bertindak selaku Inspektur Upacara PLT.Kepala Lembaga Pemasyarakatan Khusus Kelas IIA Karanganyar Nusakambangan, Bapak Riko Purnama Candra, sedangkan Perwira Upacara, Kepala Sub Seksi Pelaporan dan Tata Tertib, Bapak Rizal Afif Kurniawan, dan Komanda Upacara Bapak Rafly Noviyanto Tilar.
Dalam amanatnya, Inspektur Upacara menyampaikan sambutan dari Menteri Hukum dan HAM, Prof. Yasonna H Laoly, M.Sc., Ph.D mengatakan, Upacara bendera ini dilaksanakan sebagai ungkapan rasa syukur atas kemerdekaan yang telah diraih dan untuk mengenang jasa perjuangan para pahlawan.
"Yang tidak kalah penting , upacara ini harus kita maknai sebagai penggugah semangat kebangsaan, cinta akan tanah air, dan komitmen bersama untuk membangun Indonesia Raya, " Ungkapnya.
Pada kesempatan ini Menkumham juga mengucapkan juga selamat dan apresiasi kepada para pegawai yang menerima penghargaan Satyalancana Karya Satya X, XX , dan XXX.
"Penghargaan ini semoga dapat memotivasi kinerja para pegawai sehingga kedepannya semakin PASTI dan BerAKHLAK, " tambahnya.
Tak hanya itu, momentum HUT ke-77 RI pemerintah melalui kementerian hukum dan HAM memberikan remisi kepada 168.196 orang narapidana di seluruh Indonesia.
"166.191 orang dari pidana mendapatkan remisi umum I dan 2.725 orang dari perdana mendapatkan remisi umum II atau langsung bebas, " katanya.
Dalam upacara kali ini, PLT.Kepala Lembaga Pemasyarakatan Khusus Kelas IIA Karanganyar menyematkan Satyalancana karya Satya XXX kepada dr. Sudiro yang telah mengabdikan diri kepada negara khususnya Kementerian Hukum dan HAM RI.
Mengakhiri sambutan, PLT.Kalapas menyampaikan pesan Presiden RI Joko Widodo pada sidang tahunan MPR RI dan sidang bersama DPR RI dan DPD RI pada tanggal 16 Agustus 2022.
"Esensinya kita harus ingat, waspada, serta selalu cermat dalam bertindak. Kita juga harus selalu berhati-hati dalam melangkah. Agenda besar bangsa tidak boleh berhenti, langkah-langkah besar harus terus dilakukan dan ini perlu kita dukung bersama oleh seluruh jajaran Kemenkumham, " pungkasnya.
(N.Son/***)
Suhendi 
Agus Mulya 
Agung widodo 
